Psikologi Maya

Kemajuan teknologi telah menjadikan orang di belahan bumi manapun dapat mengenal dunia hanya dengan duduk atau mengotak-atik layar, berupa gadget, laptop, android dan smartphone. Namun sangat disayangkan kalau teknologi yang seharusnya digunakan untuk keperluan menambah wawasan dalam mengenal kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi menjadi keliru yaitu di salah arti dan di salah gunakan.

Pada tulisan saya ini. Saya akan mencoba berbagi kepada anda mengenai
perilaku seseorang kesehariannya atau aktifitasnya disibukkan oleh dunia yang tidak nyata hanya dalam imajinasi.
Berbicara mengenai dunia maya berarti kita membahas mengenai suatu kehidupan yang perkecilkan sedetail mungkin agar seseorang dapat mengenal dunia dengan mudah, sehingga dunia maya merupakan miniatur dari kehidupan atau dunia nyata. Namun pada tulisan ini bukan mengenai dunia maya yang akan dibahas secara menyeluruh, melainkan hanya sebagian kecilnya saja yaitu perilaku dalam dunia maya. Kenapa seseorang lebih nyaman untuk beraktifitas di dunia maya ketimbang di dunia nyata.

Berikut Data Statistik Pengguna Media Sosial di Tahun 2015 di negara Indonesia


Sumber : https://id.techinasia.com/laporan-pengguna-website-mobile-media-sosial-indonesia.

Melihat hal ini terpikir dalam pikiran saya untuk menuliskan informasi terkait psikologi maya.

Pengertian Psikologi
Psikologi berasal dari kata dalam bahasa yunani yaitu psychology yang merupakan gabungan dari psyche dan logos. Psyche mempunyai arti jiwa dan logos berarti ilmu. Secara harafiah psikologi diartikan sebagai salah satu ilmu jiwa atau mental seseorang dalam berperilaku.

Dunia Maya
Dunia Maya berasal dari kata bahasa Inggris yaitu  cyberspace yang berarti suatu media elektronik dalam jaringan komputer yang banyak dipakai untuk keperluan komunikasi satu arah maupun timbal balik secara online (terhubung langsung).

Sehingga dapat disimpulkan Psikologi Maya yang saya pahami adalah sebuah perilaku yang dilakukan oleh seseorang di dunia maya untuk mengepresikkan emosinya, yaitu kehendak untuk berpendapat dan kehendak untuk berekspresi. Namun, seseorang yang berlebihan dalam dunia maya ternyata hal tersebut memiliki sisi positif dan negatif. Adapun sisi posotif dan negatif yang akan diderita seseorang jika berkecamuk di dunia maya, adalah sebagai berikut :

Sisi positif dunia maya, yaitu :
1. Dapat mengenal orang lain dari belahan dunia manapun.
2. Dapat mempermudah dalam segala aspek kehidupan.
3. Dapat mengetahui, yang tadinya tidak tahu menjadi tahu.
4. Dapat menambah wawasan dalam berpikir sehingga pola pikir terus berkembang.
5. Dapat menjadi suatu aktivitas untuk berkarya dan membangun jaringan (network).

Sisi negatif dunia maya, yaitu :
1. Menjadi tempat seseorang menjebak atau terjebak dalam kejahatan.
2. Menjadi jauh dengan orang lain dikehidupan nyata.
3. Dapat merubah pola pikir seseorang untuk menjadi buruk sehingga menciptakan moral yang tidak baik.

Analisis :
Mengapa hal ini bisa dapat terjadi dikarenakan:
1,Seseorang ingin mengenal dan mempercepat/memperbanyak dengan cara mengenal dunia melalui internet.
2.Seseorang yang kurang beraktifitas di dunia nyata, cenderung lebih aktif di dunia maya.
3.Seseorang akan mencari sesuatu hal yang membuatnya nyaman jika dia tidak mendapatkan kenyamanan dilingkungan dia berada.
4.Sebagai tempat untuk mengeplorasi apa dirasakannya tanpa ada rasa cemas untuk dikritik oleh orang lain.

Hal yang perlu diperhatikan untuk mengurangi perilaku berlebihan di dunia maya :

1. Melakukan aktivitas yang anda sukai, seperti berolahraga.
2. Perbanyak teman di dunia nyata untuk saling berbagi cerita.
3. Mengikuti berbagai kegiatan sosial agar anda memiliki hubungan baik dengan orang lain didunia nyata.
4. Hindari sebisa mungkin hal negatif dan mengambil hal positif saja terhadap informasi di dunia maya.
5. Gunakan sebaik mungkin informasi di internet untuk meningkatkan wawasan anda mengenai kemajuan dunia, secara positif.

Semogha bermanfaat...


Comments

Post a Comment